Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI mengimbau masyarakat untuk melaksanakan ibadah kurban melalui lembaga resmi yang dapat dipercaya, transparan, dan sesuai dengan ketentuan syariah. Pada tahun ini, BAZNAS menghadirkan program Sedekah Kurban, sebuah layanan yang memungkinkan masyarakat turut berpartisipasi dalam ibadah kurban, meskipun belum mampu menunaikannya secara penuh.

Program ini dirancang untuk memberikan kemudahan kepada masyarakat dengan sistem donasi yang fleksibel dan penyaluran manfaat yang menjangkau wilayah-wilayah terpencil di seluruh Indonesia.

Ajakan ini disampaikan dalam acara Mujahadah bersama Mustahik yang diselenggarakan di Gedung BAZNAS RI, Jakarta, pada Jumat (23/5/2025), dan disiarkan secara daring melalui kanal YouTube BAZNAS TV. Acara tersebut dihadiri oleh Pimpinan BAZNAS RI Bidang Koordinasi Nasional H. Achmad Sudrajat, Lc., Ketua Kurban Berkah BAZNAS 2025 H. Kahfie, serta para pimpinan dan amilin/amilat BAZNAS dari berbagai daerah secara virtual.

Dalam sambutannya, H. Achmad Sudrajat, Lc., menekankan bahwa Idul Adha adalah momen penting bagi umat Islam untuk meningkatkan kedekatan spiritual kepada Allah SWT melalui berbagai bentuk ibadah, termasuk berkurban.

“Kita akan segera memasuki bulan yang mulia. Ibadah kurban bukan sekadar bentuk ketaatan kepada Allah, tetapi juga wujud nyata kepedulian sosial. Karena itu, kami mengajak masyarakat berkurban melalui BAZNAS, lembaga resmi pemerintah yang aman secara syar’i dan terpercaya dalam penyaluran manfaat,” ujar Achmad.

Ia juga menyampaikan bahwa tahun ini BAZNAS menargetkan pengumpulan 7.000 ekor setara doka (domba dan kambing), dengan nilai sekitar Rp21 miliar. Hewan kurban tersebut akan didistribusikan ke seluruh 34 provinsi dan ditujukan untuk menjangkau sekitar 105.000 mustahik di Indonesia.

“Berkurban melalui BAZNAS tidak hanya mendatangkan pahala bagi mudhohi, tetapi juga membawa keberkahan bagi mustahik di wilayah-wilayah yang paling membutuhkan,” tambahnya.

Selain itu, Achmad juga mengajak umat Islam untuk memperbanyak amal ibadah di bulan Dzulhijjah, termasuk menjalankan puasa sunah Tarwiyah dan Arafah yang memiliki nilai besar di sisi Allah SWT.

Sementara itu, Ketua Kurban Berkah BAZNAS 2025, H. Kahfie, menjelaskan bahwa tahun ini BAZNAS turut menyediakan layanan Sedekah Kurban, yaitu bentuk kontribusi dalam bentuk donasi bagi mereka yang belum mampu berkurban secara utuh.

"Dengan layanan sedekah kurban, siapa pun yang belum mampu menunaikan ibadah kurban secara penuh bisa ikut berpartisipasi, tanpa harus membayar penuh harga kambing. Kontribusi berapapun akan kami terima dan salurkan dengan amanah. Bagi yang mampu, tersedia pilihan kurban seharga Rp3 juta per ekor kambing," jelas Kahfie.

Ia juga menambahkan bahwa BAZNAS menyediakan berbagai saluran pembayaran digital yang aman dan transparan. Setiap peserta kurban akan mendapatkan laporan lengkap mengenai proses penyembelihan dan penyaluran hewan kurban mereka.

Kahfie juga mengajak masyarakat untuk melaksanakan kurban melalui lembaga yang kredibel dan diakui secara resmi.

"Dengan distribusi nasional yang luas, laporan yang transparan, dan pelaksanaan sesuai syariah, BAZNAS menjadi pilihan tepat bagi masyarakat yang ingin berkurban," ucapnya.

Ia menyampaikan bahwa tema Kurban Berkah BAZNAS 2025: Cahaya bagi Mudhohi dan Mustahik mencerminkan makna bahwa ibadah kurban bukan hanya sebatas ritual, melainkan sebuah sumber keberkahan yang memberikan manfaat besar baik bagi mereka yang berkurban (mudhohi) maupun bagi para penerima manfaat (mustahik).